Minggu, 06 Januari 2013

WIMAX


Wimax merupakan singkatan dari Worldwide Interoperability For Microwave Acces.
Wimax (Worldwide Interoperability For Microwave Acces) adalah teknologi telekomunikasi dengan transmisi data nirkabel yang juga dapat di gunakan untuk mengakses internet. Teknologinya pun merupakan penggabungan antara teknologi nirkabel dan broadband untuk memberikan akses internet berkecepatan tinggi melintasi jarak jauh. Wimax ini merupakan standar industri  yang bertugas untuk menginterkoneksikan sebagai standar tteknis yang bersifat global menjadi satu kesatuan. Teknologi yang di kembangkannya pun sesuai dengan standar spesifikasi IEEE 802.16 ini juga di kenal dengan sebutan Broadband Wirelles Acces (BWA). Wimax merupakan evolusi dari teknologi  BWA (Broadband Wirelles Acces) sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi mampu di berikan , Wimax juga merupakan teknologi dengan open standar . Standar Wimax pada awalnya di rancang untuk rentang frekuensi  10 sampai 66 GHz. Spesifikasi Wimax membawa kebaikan atas keterbatasan-keterbatasan WiFi dengan memberikan lebar pita yang lebih besar dan enkripsi yang lebih bagus. Standar Wimax memberikan koneksi tanpa memerlukan Line Of  Sight (LOS) dalam situasi tertentu.

Sistem Wimax terdiri atas dua bagian,

1.      Wimax Tower
Seperti halnya konsep telepon seluler tower pada WiFi, sebuah tower Wimax tower dapat meng-cover jangkauan seluas kira-kira 8000 Square Km.

      2.      Wimax Receiver
Penerima dan antenna berupa small box PCMCIA card, atau sistem yang terintegrasi ke laptop sebagaimana WiFi  saat ini.

Teknologi Wimax dan Layanannya.

BWA Wimax adalah standards-based technology yang memungkinkan peyaluran akses broadbrand melalui penggunaan wirelles sebagai komplemen wireline Wimax menyediakan akses last mile secara fixed  nomadic, portable, dan mobile tanpa syarat LOS (NLOS) antara user dan base station . Wimax juga merupakan sistem BWA yang memiliki kemampuan Interopability antar perangkat yang berbeda. Wimax dirancanf untuk dapat memberikan layanan Point To Multipoint (PMP) maupun Point To Point (PTP) dengan kemampuan pengiriman data hingga 10 Mbps/ User. Pengembangan Wimax berada dalam range kemampuan yang cukup lebar. Fixed Wimax pada prinsipnya di kembangkan dari sistem WiFi ,sehingga keterbatasan WiFi dapat di lengkapi melalui sistem ini. Terutama dalam hal Coverage//jarak kualitas dan garansi layanan (QoS). Sementara itu mobile Wimax dikembangkan untuk dapat mengimbangi teknologi seluler seperti GSM,CDMA 2000 maupun 3G.keunggulan Mobile Wimax terdapat pada konfigurasi sistem yang jauh lebih sederhana.serta kemapuan pengiriman data yang lebih tinggi. Oleh karena itu sistem Wimax sangat mungkin dan mudah diselenggarakan oleh operator baru ataupun service provider skala kecil

Tinjau Teknologi

Pada WiFi, sebagaimana OSI Layer, adalah standar pada lapis kedua, dimana Media Access Control (MAC) menggunakan metode akses kompetisi, yaitu dimana beberapa terminal secara bersamaan memperebutkan akses. Sedangkan MAC pada WiMax menggunakan metode akses yang berbasis algoritma penjadualan (scheduling algorithm). Dengan metode akses kompetisi, maka layanan seperti Voice over IP atau IPTV yang tergantung kepada Kualitas Layanan (Quality of Service) yang stabil menjadi kurang baik. Sedangkan pada WiMax, dimana digunakan algoritma penjadualan, maka bila setelah sebuah terminal mendapat garansi untuk memperoleh sejumlah sumber daya (seperti timeslot), maka jaringan nirkabel akan terus memberikan sumber daya ini selama terminal membutuhkannya.Standar WiMax pada awalnya dirancang untuk rentang frekuensi 10 s.d. 66 GHz. 802.16a, diperbaharui pada 2004 menjadi 802.16-2004 (dikenal juga dengan 802.16d) menambahkan rentang frekuensi 2 s.d. 11 GHz dalam spesifikasi. 802.16d dikenal juga dengan fixed WiMax, diperbaharui lagi menjadi 802.16e pada tahun 2005 (yang dikenal dengan mobile WiMax) dan menggunakan orthogonal frequency-division multiplexing (OFDM) yang lebih memiliki skalabilitas dibandingkan dengan standar 802.16d yang menggunakan OFDM 256 sub-carriers. Penggunaan OFDM yang baru ini memberikan keuntungan dalam hal cakupang, instalasi, konsumsi daya, penggunaan frekuensi dan efisiensi pita frekuensi.WiMax yang menggunakan standar 802.16e memiliki kemampuan hand over atau hand off, sebagaimana layaknya pada komunikasi selular.






1 komentar:

Posting Komentar